Batu Alam untuk Desain Taman Minimalis

Batu Alam untuk Desain Taman Minimalis

Desain taman minimalis sangat perlu diperhatikan agar senada dengan rancangan rumah. Desain disini bukan hanya berbicara tentang bentuk dari taman tersebut.

Namun, komponen-komponen yang ingin diletakkan di taman tersebut pun perlu mendapatkan pertimbangan. Tentunya pemilik rumah tidak ingin asal-asalan mendesain taman di rumahnya.

Dalam menentukan desain taman pada rumah, para pemilik harus mengungkapkan keinginannya. Mereka perlu mengetahui taman seperti apa yang diinginkan.

Meskipun taman tersebut minimalis tetapi tetap tidak akan berkurang keindahannya. Sebab itu, desain yang tepat dapat menonjolkan tampilan dari taman tersebut.

Beberapa komponen dalam taman tersebut perlu diperkuat agar nilai estetikanya pun dapat timbul. Salah satu komponen yang perlu ditambahkan pada desain taman yang minimalis adalah batu alam. Kehadiran batu alam pada taman minimalis mampu meningkatkan unsur keindahannya.

Batu alam mempunyai nilai estetika yang tinggi dan semakin terlihat menawan ketika mampu disusun dengan tepat. Batu alam sendiri mempunyai beraneka jenis. Setiap jenis mempunyai keunggulan sendiri.

Batu Koral untuk Desain Taman yang Minimalis

Jenis batu alam yang dapat dimanfaatkan untuk membuat taman yang minimalis adalah koral. Batu koral sendiri merupakan karang yang terdapat pada terumbu. Batu koral dihasilkan oleh kapur yang berasal dari sekelompok hewan di dasar laut.

Kapur-kapur tersebut kemudian mengendap dan membentuk koral. Batu koral yang terbentuk pun sungguh alami karena bersentuhan dengan aneka jenis hewan di laut.

Mengingat pembentukan batu koral yang alami tentunya sangat cocok untuk diletakkan pada taman yang minimalis. Unsur alam pun semakin kuat dengan hadirnya batu koral tersebut. Batu koral tersebut dapat diletakkan pada area jalan yang ada di taman.

Selain semakin menambah keindahan, batu tersebut pun dapat digunakan untuk terapi kesehatan dengan berjalan diatasnya tanpa alas kaki. Selain itu, batu koral juga dapat digunakan untuk hiasan di dasar kolam yang ada di taman.

Batu Andesit untuk Memperindah Taman

Batu alam lainnya yang dapat digunakan untuk desain taman minimalis adalah andesit. Berbeda dengan koral yang berasal dari hewan di laut, batu andesit terbentuk dari proses alam vulkanik. Sebab itu, batu andesit kerap ditemukan di area pegunungan.

Di Indonesia sendiri yang mempunyai banyak gunung, batu andesit dengan mudah dapat ditemukan. Dengan begitu, memanfaatkan batu andesit untuk memperindah taman yang minimalis tentunya sangat mungkin dilakukan.

Pemasangan batu andesit pada taman sendiri berbeda dengan batu koral. Batu andesit sebenarnya juga dapat digunakan sebagai tempat untuk berjalan di taman. Akan tetapi, batu andesit sebaiknya digunakan untuk hal-hal yang lain.

Batu andesit dapat digunakan untuk membentuk pot ditempat tanaman diletakkan. Selain itu, batu andesit juga baik digunakan untuk membangun kolam di dalam taman.

Batu Basal Sangat Cocok untuk Keindahan Taman

Selain batu andesit, batu alam lain yang tercipta dari proses alam vulkanik adalah basal. Batu basal ini umumnya mempunyai warna hitam atau abu-abu.

Hal ini terjadi karena magma yang mengalir di permukaan bumi mengalami proses pembekuan yang cepat. Batu basal sendiri diyakini juga terdapat di planet-planet lain selain Bumi.

Menggunakan batu basal sebagai desain taman yang minimalis sangatlah mungkin. Batu basal ini mampu memperindah taman yang berukuran tidak begitu luas tersebut. Batu basal ini dapat diletakkan saja di area taman dan tetap dapat terlihat keindahannya.

Akan tetapi, batu basal ini pun dapat dijadikan sebagai area jalan di dalam taman. Nuansa alam tentunya akan kian mencolok ketika batu basal ini berada di taman. Oleh karena itu, tidak perlu ragu lagi menggunakan batu basal untuk desain taman minimalis.